menyalurkan asupan
lama terpendam
tiba-tiba mengurai entah kemana
renungan sebuah pengharapan bahwa akan datang
sesembahan atau persembahan
kata-kata lain bermunculan menghardikku
Milan Kundera mengekek
sudah kukatakan tentang lupa
bahwa ini adalah fakta
sebuah tragedi
perihal
drama kehidupan
mengalir pada nihilisme
penyerahan diri pada lupa
selalu dan selalu
berakhir terkapar
kau kah hidup, yang masih memberi pertanyaan tentang hidup
di antara kecamuk mencari kebermaknaan hidup
(skret, 19/10)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar